Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak Dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pada Persaudaraan Muda-Mudi Vihara Borobudur

Natasya, - (2019) Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak Dan Sanksi Perpajakan Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi Pada Persaudaraan Muda-Mudi Vihara Borobudur. Diploma thesis, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Eka Prasetya.

	Text COVER.pdf Download (82kB)
	Text LEMBAR PERSETUJUAN.pdf Download (34kB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (230kB)
	Text LEMBAR PLAGIARISME.pdf Download (8kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (278kB)
	Text BAB I .pdf Download (133kB)
	Text BAB II .pdf Restricted to Repository staff only Download (186kB)
	Text BAB III .pdf Restricted to Repository staff only Download (248kB)
	Text BAB IV .pdf Restricted to Repository staff only Download (371kB)
	Text BAB V .pdf Restricted to Repository staff only Download (13kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (187kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh Kesadaran Wajib Pajak dan Sanksi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi pada Persaudaraan Muda-mudi Vihara Borobudur. Penelitian ini menggunakan jenis data kuantitatif dan sumber data merupakan data primer. Populasi dalam penelitian ini adalah anggota di Persaudaraan Muda-mudi Vihara Borobudur. Sample yang diambil sebanyak 48 responden dengan menggunakan metode sampling jenuh . Data dikumpulkan melalui kuesioner. Analisis ini meliputi uji validitas, uji reliabilitas, statistik deskriptif, uji asumsi klasik, analisis regresi linear berganda, uji hipotesis melalui uji signifikansi parsial (uji t), uji signifikansi simultan (uji F), dan koefisien determinasi (R2). Dari analisis tersebut diperoleh analisis regresi Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi = 20,678 + 0,819 Kesadaran Wajib Pajak + 0,017 Sanksi Perpajakan + e. Penelitian ini menggunakan tingkat signifikansi 5%. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa terdapat pengaruh dan signifikan Kesadaran Wajib Pajak terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dengan nilai thitung>ttabel sebesar nilai 3,650 > 1,67866 dan nilai signifikan < 0,05 yaitu dengan nilai 0,001 < 0,05. Berdasarkan hal tersebut, maka hipotesis 1 (pertama) pada penelitian ini dapat diterima. Hasil penelitian secara parsial menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh dan tidak signifikan Sanksi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Orang Pribadi dengan nilai thitung < ttabel yaitu dengan nilai 0,077 < 1,67866 dan nilai signifikan > 0,05 yaitu dengan nilai 0,859 > 0,05. Berdasarkan hal tersebut, maka hipotesis 2 (kedua) pada penelitian ini ditolak. Hasil penelitian secara secara simultan bahwa terdapat pengaruh dan signifikan Kesadaran Wajib Pajak dan Sanksi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dengan nilai Fhitung > Ftabel yaitu dengan nilai 8,200 > 3,20 dan signifikan < 0,05 yaitu dengan nilai 0,001 < 0,05. Berdasarkan hal tersebut, maka hipotesis 3 (ketiga) pada penelitian ini dapat diterima. Koefisien determinasi (R²) sebesar 26,7% menunjukkan bahwa variabel Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi dapat di jelaskan oleh variabel Kesadaran Wajib Pajak dan Sanksi Perpajakan, sedangkan sisanya sebesar 73,3% dijelaskan oleh faktor lain seperti penerapan perpajakan dan sosialisasi perpajakan.

Actions (login required)

View Item